Header AD

Memaksimalkan Fungsi dan Kinerja Twitter pada Brand Anda


Twitter kini semakin populer sebagai channel komunikasi brand, baik untuk personal brand, corporate brand, atau product brand. Tapi pertanyaannya, mengapa Twitter semakin populer dan dianggap penting? Dalam sebuah diskusi di rossdawsonblog.com tentang “Twitter Follower Number as a Proxy of Influence,”muncul beberapa jawaban tentang bagaimana Twitter bekerja untuk brand Anda. Twitter semakin penting bukan semata karena pemilik brand bisa mengukur jumlah follower dari akun Twitter mereka, lebih jauh, mereka bisa melihat apa tujuan mem-follow dan apa yang dilakukan para follower setelah mem-follow akun Twitter Anda.

Sebuah penelitian tentang “Twitter follower number as a proxy of influence” menemukan beberapa fakta:
1.  Jumlah Followers
Ukuran yang populer untuk mengukur pengaruh dan pentingnya Twitter adalah berdasarkan dari jumlah follower yang Anda miliki. Asumsi ini memang masuk akal jika melihat Twitter adalah media sosial dengan “140 karakter” yang pesannya hanya dapat dilihat jika Anda membacanya dalam “Tweet”. Jadi, makin banyak follower Anda, artinya makin banyak orang yang terekspose oleh konten Twitter Anda. Artinya pula, level atau kelas akun Twitter milik Anda makin tinggi.

2. Tiga Tipe User
Ada tiga tipe pengguna Twitter. Pertama, tipe pengikut celebrity. Pemilik akun ini biasanya memiliki jumlah pengikut (follower) yang tinggi, tetapi hanya sedikit orang yang di-follow-nya kembali. Pengguna akun tersebut dapat dibilang hanya fokus pada aspek material Twitter. Artinya, melalui Twitter yang bersangkutan hanya ingin berbagi konten dengan para follower-nya. Kedua, tipe yang memanfaatkan Twitter sebagai sarana percakapan. Pengguna tipe ini kemungkinan besar mem-follow kembali sebagian besar pengikutnya. Tujuannya, biasanya untuk menjaga keakraban dengan percakapan yang lebih pribadi. Tipe ketiga adalah spammer. User yang biasanya lebih banyak jumlah following-nya daripada follower-nya.

3. Yang Dilakukan Setelah Membaca Tweet
Kemampuan melakukan sebuah tindakan setelah membaca sebuah tweet merupakan ukuran penting dari "pengaruh Twitter," apakah itu melakukan Reply, Retweet (RT), Mention, atau Attribution di mana Anda bisa menambahkan lokasi Anda ketika mengirimkan tweet.

4. Kekuatan Followers
Jika Anda memiliki jumlah follower yang tinggi, dan follower Anda memiliki follower sama banyaknya dengan Anda, ini artinya potensi retweet Anda akan jauh lebih signifikan.

5. Updates
Frekuensi update akun Twitter Anda akan mengarahkan Anda kepada level penggunaan Twitter yang lebih tinggi.

6. Keterlibatan
Pengguna Twitter yang tweet-nya lebih sering di-retweet, akan lebih sering dijadikan referensi atau dikutip, dan secara langsung lebih tinggi lagi level Twitter-nya. Selebihnya, nilai dari suatu keterlibatan akan lebih tinggi sesuai dengan siapa saja user-user lain ikut terlibat. Pengguna Twitter dengan level retweets yang tinggi akan memiliki nilai lebih

Sumber : mix.co.id
Memaksimalkan Fungsi dan Kinerja Twitter pada Brand Anda Memaksimalkan Fungsi dan Kinerja Twitter pada Brand Anda Reviewed by Febby Indra on 07.55 Rating: 5

Tidak ada komentar

Post AD